Film Avengers
Endgame yang dirilis 26
April 2019 memang sangat ditunggu-tunggu perilisannya. Karena, film
Avengers Infinity War
(2018) telah berhasil
memikat para pecinta film superhero besutan Marvel Studios ini sejak
tahun lalu. Inilah resensi film
Avengers Endgame.
Informasi film
- Judul: Avengers: Endgame
- Sutradara: Anthony Russo dan Joe Russo
- Produksi: Marvel Studios
- Rilis: 26 April 2019
- Durasi: 181 menit
Sinopsis film Avengers Endgame
Pasca jentikan jari Thanos di film Avengers Infinity War, para superhero yang tersisa berada dalam keputus-asaan. Meskipun mereka tetap mencari cara untuk melacak keberadaan Thanos.
Sialnya, saat berhasil melacak Thanos dan mendatanginya, mereka menemukan Thanos dalam kondisi tidak berdaya. Batu infinity pun sudah tidak ada lagi, hancur lebur.
Para superhero yang tersisa mencoba mengorek informasi, tapi Thor yang tidak tahan lagi langsung memenggal kepala Thanos. Mereka kembali ke Bumi dalam keadaan masih putus asa.
Harapan pun muncul, saat Ant-Man berhasil keluar dari ruang kuantum, dimana dia tidak terpengaruh oleh jentikan jari Thanos. Saat itu, dia mencari teman-teman Avengers dan menawarkan ide “gila” tentang mesin waktu.
Berkat bantuan Stark dan Hulk, terciptalah mesin waktu yang sempurna. Masing-masing superhero yang tersisa pun kembali ke masa lalu untuk mengemban satu misi: membawa batu-batu infinity war yang masih tersebar di masa lalu untuk dibawa ke masa kini.
Berhasilkah mereka? Apa yang terjadi selanjutnya?
Resensi film Avengers Endgame
Yang kusuka dari film Avengers End Game ini adalah plotnya yang tidak tertebak sama sekali selama aku menontonnya dari awal sampai akhir. Di dalam plotnya, aku menemukan kesedihan, harapan, semangat, dan pesan mengenai betapa pentingnya orang-orang yang ada di sekitar kita.
Pembagian porsi peran antar superhero juga terasa pas. Semua punya peran masing-masing. Ya, walaupun tetap ada beberapa superhero yang mendapat porsi adegan lebih seperti Iron Man, Captain America, Black Widow, dan Hulk.
Namun, hal itu sama sekali tidak terasa berat sebelah. Sebab, harus ada sosok yang menjalankan cerita, yaitu para superhero yang masih tersisa dari jentikan jari Thanos.
Aku juga melihat perubahan-perubahan yang terjadi pada superhero tersisa. Perubahan ini terlihat jelas secara fisik, seperti perubahannya Hulk.
Klimaks dari film Avengers End Game adalah adegan pertempurannya. Dimana Avengers harus berhadapan dengan Thanos dan pasukannya.
Adegan-adegan yang ditampilkan dalam pertempuran sangat cepat. Tapi aku sama sekali tidak merasa kesulitan mengikutinya.
Apakah kamu sudah menonton film ini? Bagaimana pendapatmu?[]
0 komentar:
Post a Comment